MERAH DELIMA, SATU LAGI BUKTI KEBESARAN ILAHI

BUKAN HANYA PERMATA, KERIS, SAMURAI, BATARAKARANG ATAU JENGLOT YANG PUNYA 'DIGDAYA'. ATAS NAMA ALLAH SWT, MERAH DELIMA ADALAH WUJUD NYATA INTI SURAT TAUHID DARI KITAB SUCINYA . . .

WWW.MUSEUMRAJA.BLOGSPOT.COM

SENTRA PERMATA, BENDA PURBAKALA, ANTIQ, KUNO, KELAS DUNIA. SEMUA DIAMOND BERSERTIFIKAT. UNTUK DIAMOND BESAR SILAHKAN KONFIRMASI
~ Batu Besar ~

Suatu hari seorang guru bijak & arif sedang memberi pelajaran tentang manajemen waktu pada para siswa. Dengan penuh semangat pengabdian ia berdiri didepan kelas dan berkata "Okay, sekarang waktunya untuk evaluasi". Kemudian ia mengeluarkan sebuah ember kosong dan meletakkannya di meja. Kemudian ia mengisi ember tersebut dengan batu sebesar sekepalan tangan. la mengisi terus hingga tidak ada lagi batu yang cukup untuk dimasukkan ke dalam ember, ia bertanya pada kelas. "Menurut kalian, apakah ember ini telah penuh?'
Semua siswa serentak berkata, 'Ya!"
Guru bertanya kembali, "Sungguhkah demikian?" Kemudian dari dalam meja ia mengeluarkan sekantung kerikil kecil. la menuangkan kerikil-kerikil itu ke dalam ember lalu mengocok-ngocok ember itu sehingga kerikil-kerikil itu turun ke bawah mengisi celah-celah kosong di antara batu-batu. Kemudian, sekali lagi ia bertanya pada kelas. "Nah apakah sekarang ember ini sudah penuh?"
Kali ini para siswa terdiam. Seseorang menjawab,"Mungkin tidak."
"Bagus sekali," sahut guru. Kemudian la mengeluarkan sekantung pasir dan menuangkannya ke dalam ember. Pasir itu berjatuhan mengisi celah-celah kosong antara batu dan kerikil. Sekali lagi, ia bertanya pada kelas. "Baiklah, apakah sekarang ember ini sudah penuh?"
"Belum" sahut seluruh kelas.
Sekali lagi ia berkata. "Bagus. Bagus sekali." Kemudian ia meraih sebotol air dan mulai menuangkan airnya ke dalam ember sampai ke bibir ember. Lalu sambil tersenyum ia menoleh ke kelas dan bertanya, "Tahukah kalian apa maksud illustrasi ini?"
Seorang siswa dengan semangat mengacungkan jari dan berkata, "Maksudnya adalah, tak peduli seberapa padat jadwal kita, bila kita mau berusaha sekuat tenaga maka pasti kita bisa mengerjakannya."
"Oh bukan," sahut guru, "Bukan itu maksudnya. Kenyataan dan illustrasi mengajarkan pada kita bahwa: bila kalian tidak memasukkan "batu besar" terlebih dahulu, maka kalian tidak akan bisa memasukkan semuanya."
Apa yang dimaksud dengan "batu besar" dalam hidup anda? Anak-anak, Pasangan, Pendidikan, Hal-hal yang penting dalam hidupmu, Belajar & berbagi sesuatu pada orang lain, Melakukan pekerjaan yang kau cintai, Waktu untuk diri sendiri, Kesehatanmu, Temanmu, atau semua yang berharga.
Ingatlah untuk selalu memasukkan "Batu Besar" pertama kali, atau anda akan kehilangan semuanya. Bila anda mengisinya dengan hal-hal kecil (semacam kerikil dan pasir) maka hidup anda akan penuh dengan hal-hal kecil yang merisaukan dan ini semestinya tidak perlu. Karena dengan demikian anda tidak akan pernah memiliki waktu yang sesungguhnya anda perlukan untuk hal-hal besar dan penting.
Oleh karena itu, setiap pagi atau malam, ketika akan merenungkan cerita pendek ini, tanyalah pada diri sendiri: "Apakah 'Batu Besar' dalam hidup saya?" Lalu kerjakan itu pertama kali !"

Spt sebuah iklan: JUST DO IT ( kaya'nye beda ama just jambu deh :)

0 komentar:

 
~ THE BIG SUPPORT YOUR BUSINESS ~ © 2008. Template Design By: SkinCorner